Jumat, 02 Agustus 2013

Cerita Dari Dalam Kamar #2. Keping-keping Impian

 *CeritaDariKamar Day2

Pagi ini, kala seluruh penghuni rumah, kecuali aku, tengah menyibukkan diri untuk bermesraan dengan Tuhan di masjid, aku hanya di sini. Di sini saja. Di dalam kamar. Rasanya enggan untuk beranjak. Sejenak pikiranku mulai berjalan. Kemanapun ia mau. Dan aku masih saja (sudi) mengikutinya.

Lalu ia berhenti. Berhenti pada satu waktu dimana memori haru kesenangan dan kesedihan berpadu satu. Dimana seolah semua yang kuimpi-impikan terhenti. Dimana perjuanganku selama ini serasa sia-sia. Tak berarti. 

Kupaksakan kakiku untuk beranjak. Kutarik kursi di depan meja, dan kupandangi apa yang tersuguh di atasnya. Sebuah buku berkover orange. Chicken Soup for the Writer's Soul : Harga Sebuah Impian. Entah sudah berapa kali aku menamatkannya. Tapi tiap kali aku membutuhkan sesuatu untuk menggebrak lagi mimpi-mimpi itu, dia selalu ada. Sekadar untuk kubaca. Dan aku akan tersenyum lagi setelahnya. Terima kasih.

(Masih ikut #CeritaDariKamar nya kak Bara nih. mehee)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar