Sabtu, 04 Januari 2014

Biarkan, Biarkan Saja

Biarkan saja burung-burung pagi itu bersembunyi dalam sarangnya. 
Biarkan saja. Biarkan mereka melepas lelah barang sebentar.
 Lagipula, kau tak ‘kan mati tanpa nyanyian-nyanyian pagi mereka.


Biarkan saja hujan deras memaksamu untuk tetap tinggal. 
Biarkan saja. Biarkan dia melepas rindunya yang tengah menggebu pada kecintaannya —- tanah. Lagipula, hujan tak ‘kan mengasihimu bila kau bersikeras 
berjinjit-jinjit di atas tanah, mendongakkan kepalamu di bawah
langit bak anak kecil. Dia tak ‘kan berhenti hanya karena melihatmu ada disana. 
Kau akan tetap basah kuyup dibuatnya.


Biarkan saja celoteh riang anak-anak kecil itu menghilang untuk beberapa saat. 
Biarkan saja. Biarkan mereka terpejam, bebas berlarian di alam mimpi. 
Lagipula, mereka akan sungguh merepotkanmu jika tengah terjaga.


Biarkan…
Biarkan saja…

Biarkan pagi ini menjadi pagi yang paling senyap.
Biarkan dirimu ada untuk dirimu sendiri.
Biarkan hatimu menata dirinya sendiri dalam kesenyapan.


Biarkan. Biarkan saja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar